Banyak Mukbang Asal China Makan Bintang Laut di Foodies

Banyak Mukbang Asal China Makan Bintang Laut di Foodies


DOMINO QQ : Bintang laut memang banyak ditemui di dasar laut, hewan ini punya bentuk yang unik dan cantik.Namun di China, bintang laut malah banyak dijadikan makanan.Bintang laut merupakan hewan invertebrata yang masuk dalam jenis Echinodermata. Tubuhnya yang memiliki lima lengan atau lebih membuatnya sering terlihat seperti bintang.Biasanya bintang laut banyak ditemui di dasar laut menempel pada karang maupun bebatuan laut. 

Meski hewan ini memiliki daging lunak di dalamnya, tapi orang tak banyak menjadikan bintang laut sebagai santapan.Namun di China, tampaknya bintang laut bisa jadi makanan. Ini bisa dilihat dari aksi mukbang para foodies asal China yang pamer momen makan bintang laut.Ada beberapa orang pria dan wanita yang masing-masing menampilkan dirinya ketika makan bintang laut. Sebelum dimakan, bintang laut yang masih berbentuk utuh ini ditunjukkan terlebih dulu ke arah kamera. 

Banyak Mukbang Asal China Makan Bintang Laut di Foodies

Banyak Mukbang Asal China Makan Bintang Laut di Foodies 

Tampaknya bintang laut dimasak dengan cara direbus dan disajikan original tanpa bumbu tambahan. Sekilas warna cangkang bintang laut ini oranye seperti kepiting rebus.Bintang laut ini juga punya cangkang yang agak keras. Ketika akan dimakan harus dibelah hingga dagingnya terlihat. Cangkangnya juga tak bisa dimakan.

Daging hewan ini berwarna kecokelatan dan memiliki tekstur lembut. Ini terlihat dari cara para foodies yang makan dengan mudah.Dari semua video, bintang lautnya memiliki bentuk yang sama padahal di laut ada sangat banyak jenis bintang laut.Dalam daftar hewan dilindungi, bintang laut memang tidak termasuk di dalamnya. Namun menyantap bintang laut masih dianggap hal yang tak wajar. 

Dari berbagai penelitian juga belum banyak yang mengungkap manfaat dan khasiat dari mengonsumsi bintang laut. Seorang peneliti dari London beberapa tahun lalu mengatakan lendir pada bintang laut mampu mengobati asma dan radang sendi.Sayangnya, penelitian ini belum dilanjutkan dengan produksi obat berbahan bintang laut maupun anjuran untuk mengonsumsi dagingnya. 

Share on Google Plus

About sejarahqq

0 komentar:

Posting Komentar